Masa Pandemi Masih Berlangsung, How to Adjust Your Content Marketing Strategy?

By Panji Muhammad Pradipta,

29 July 2020

Kita semua pasti berharap masa pandemi saat ini dapat segera berakhir. Namun, tampaknya pelan-pelan kita malah harus “berdamai” dengan situasi saat ini dan bersiap menjalani “new normal”, termasuk dalam urusan bisnis dan pemasaran digital lewat content marketing.

Dengan realita seperti ini, content marketing strategy lama Anda kemungkinan besar tidak lagi relevan mengingat situasi pandemi ini membuat perilaku konsumen berubah bahkan mungkin goal perusahaan Anda juga ikut berubah. Padahal Anda tetap ingin brand campaign dan penjualan produk berjalan baik, juga loyalitas audiens Anda senantiasa terjaga. Maka dari itu, content strategy seperti apa yang perlu brand Anda sesuaikan agar content marketing Anda dapat berfungsi dengan baik sekalipun berada di tengah situasi pandemi? 

Memaksimalkan Pemanfaatan Media Sosial

Di tengah masa pandemi ini rupanya masyarakat Indonesia makin akrab dengan penggunaan internet. Terang saja, sekarang ada banyak hal yang kita lakukan serba dari rumah dengan menggunakan internet: meeting, jualan, belanja, dan sebagainya.

Dalam liputan Tempo.co (28/5), Kominfo mengumumkan bahwa penggunaan internet di Indonesia meningkat hingga 40%. Penggunaan sosial media sudah pasti berkontribusi atas peningkatan tersebut. Secara umum We Are Social dan Hootsuite mencatat bahwa di tahun 2020 ini YouTube, Facebook, Instagram, dan Twitter masuk dalam 5 besar sebagai platform media sosial yang paling banyak diakses di Indonesia. Tetapi selama pandemi berlangsung, ternyata Facebook dan Instagram yang mengalami peningkatan penggunaan hingga 40% lebih berdasarkan hasil studi global Kantar (3/4).

Melihat fakta demikian, maka Anda juga pasti melihat peluang di sana. Artinya, Anda bisa banget nih memaksimalkan penggunaan platform-platform media sosial seperti yang disebutkan di atas sebagai “lokasi jualan” brand Anda.

Mengutip AdAge, setidaknya ada tujuh brands yang memperlihatkan keberhasilannya menjalankan campaign atau promosi produk di tengah masa pandemi dengan pemanfaatan media sosial. Di antaranya ada Dial Soap yang mengajak para konsumennya untuk mencuci tangan selama 20 detik* seperti yang direkomendasikan Center for Disease Control and Prevention melalui video di Facebook dan Instagram.

Hasilnya, selama mempromosikan anjuran untuk mencuci tangan tersebut, ad impression Dial Soap di Facebook mengalami kenaikan 25% dan hingga 30% di Instagram.

“Without strategy, content is just stuff, and the world has enough stuff.” - Arjun Basu, Candian author

 

Buat Konten yang Transparan atau Pesannya Stay Relevant

Setelah membahas “lokasi jualan”, sekarang mari kita bicara soal konten seperti apa yang sebaiknya kita sajikan kepada para audiens Anda. Nah, fakta yang perlu Anda ketahui adalah banyak orang yang belakangan ini hidup dengan rasa khawatir hingga menjadi lebih hati-hati dan menjaga kebersihan. Di Indonesia sendiri, MMA bersama SurveySensum merangkum data bahwa 42% konsumen tidak terlalu khawatir dengan keberadaan COVID-19, hanya kini sangat berhati-hati. Namun uniknya, kalau ditanya apa yang menjadi ketakutan terbesar mereka terkait kesehatan, maka hasilnya 70% konsumen takut dirinya atau keluarganya terpapar COVID-19.

Berdasarkan fakta tersebut, Anda pun bisa langsung menghubungi content marketing agency tepercaya untuk mendiskusikan content production yang menunjukkan, bagaimana brand Anda mengutamakan kebersihan dan keamanan konsumen. Inilah saatnya Anda menunjukkan transparansi mengenai prosedur atau standar kebersihan yang dilakukan oleh brand Anda.

GoJek pun melakukanya. Setidaknya sampai hari ini (22/7), GoJek masih mempromosikan protokol kesehatannya yang disebut “J3K” atau jaga kesehatan, jaga kebersihan, dan jaga keamanan* di berbagai platform digital, salah satunya di Instagram.

Posting-an ini berhasil mendapatkan lebih dari satu juta views, melebihi jumlah followers GoJek di Instagram.

 

Selain menunjukkan transparansi, Anda juga bisa membuat konten yang pesannya penuh empati dan relevan dengan situasi pandemi saat ini. Mungkin Anda sudah sering mendengar kalau konten yang relatable dengan target audience menjadi salah satu kunci utama agar konten tersebut menarik untuk disimak dan engaging.

Nah di tengah situasi pandemi saat ini, IKEA Spanyol pun mengajak para audiensnya untuk tetap tinggal di rumah and reconnect with their home* melalui video marketing dalam kanal YouTube.

Video di atas adalah versi bahasa Inggris, versi dalam bahasa Spanyol bisa Anda lihat di sini dan sudah mendapatkan lebih dari 79.000 penonton.

Kemudian, ada pula Dettol Indonesia yang bertekad untuk #LebihSiapMelindungi* para konsumennya dari virus dan bakteri berbahaya melalui penggunaan produknya, terutama di masa transisi. Mereka pun coba mengemas hal tersebut ke dalam sebuah video menarik yang dipublikasikan dalam akun Instagram mereka.

Dengan 50k followers, posting-an ini berhasil disimak lebih dari 171k viewers.

 

Berdasarkan tiga contoh di atas, Anda pun bisa melihat, bagaimana brand-brand ini mencoba untuk berempati dan stay relevant dengan para audiensnya selama masa pandemi. GoJek yang menunjukkan transparansi soal protokol kesehatannya, IKEA Spanyol yang mendukung anjuran untuk tetap di rumah saja, dan Dettol Indonesia  yang siap memberikan perlindungan maksimal untuk memasuki masa transisi.

Jadi, demikianlah beberapa hal yang dapat menjadi catatan Anda dalam menyesuaikan content marketing strategy di tengah situasi pandemi COVID-19. Kalau Anda masih mengalami kesulitan untuk menerapkan hal-hal tersebut, jangan sungkan untuk mengetuk pintu kami di sini, ya.

Sebagai boutique content marketing agency, Contendr dengan senang hati akan membantu Anda dalam membuat content strategy dan berbagai bentuk content marketing yang sesuai dengan kebutuhan konsumen brand Anda di segala situasi, tetapi terutama di tengah kondisi pandemi seperti saat ini.

*)Sampel dalam artikel ini hanyalah referensi dan bukan pekerjaan kami, hak cipta sepenuhnya milik brand atau agency terkait.

Related Articles

Content Marketing

Beberapa Ide Menarik untuk Konten Instagram Bisnis Anda

Ningkatin brand presence nggak cukup dengan konten Instagram yang variatif dan informatif aja. Ini ide-ide untuk bikin postingan yang lebih engaging.

Content Marketing

Content Marketing Funnel: Konten yang Tepat untuk Setiap Tahapannya

Marketing funnel dalam dunia pemasaran merupakan sebuah perjalanan pelanggan dari tahap aware terhadap brand hingga memutuskan untuk membeli produknya. Setiap tahapan pada marketing funnel membutuhkan cara promosi yang berbeda-beda, content marketing seperti apa yang cocok untuk setiap tahapannya?

Content Marketing

Content Strategy untuk Meningkatkan Performa Instagram

Di artikel kali ini, kami akan berbagi beragam hal yang insightful terkait content strategy di Instagram demi mendorong peningkatan performa pada akun brand Anda.

Browse Other Categories

We are your teammates.

We're never just another agency, we're your teammates, providing you with everything needed on the pitch of digital marketing.

Servicesarrow_forward

Hi there!

Ready to cook your digital content with us?

Contact Us Now
Whatsappp Sharing